Sumber : youtube.com
1.
Servis
Servis pada zaman sekarang bukan
lagi sebagai awal dari suatu permainan atau sekadar menyajikan bola, tetapi
sebagai suatu serangan pertama bagi regu yang melakukan servis. Servis terdiri
dari servis tangan bawah dan servis tangan atas. Servis tangan atas dibedakan
lagi atas tennis servis, floating dan cekis.
a.
Servis tangan bawah
- Mula-mula pemain berdiri di petak servis dengan kaki kiri lebih ke depan dari kaki kanan.
- Bola dipegang dengan tangan kiri.
- Bola dilambungkan tidak terlalu tinggi,tangan kanan ditarik ke bawah belakang.
- Setelah bola kira-kira setinggi pinggang,lengan kanan diayunkan lurus ke depan untuk memukul bola.
- Telapak tangan menghadap bola dan tangan ditegangkan untuk mendapat pantulan yang sempurna, tangan dapat pula menggenggam.
b.
Servis tangan atas (Tennis servis)
- Sikap persiapan dimulai dengan mengambil posisi kaki kiri lebih ke depan, kedua lutut agak rendah.
- Tangan kiri dan kanan bersama-sama memegang bola,tangan kiri menyangga bola, tangan kanan di atas bola.
- Bola dilambungkan dengan tangan kiri kira-kira setengah meter di atas kepala.
- Tangan kanan ditarik ke belakang atas kepala, menghadap depan.
- Lakukan gerakan seperti mensmesh bola, perhatian terpusat pada bola.
- Lecutan tangan diperlukan pada saat perkenaan bola.
c.
Floating servis
- Posisi kaki sama seperti tennis servis.
- Tangan kiri memegang bola dan tangan kanan di samping setinggi pelipis.
- Dengan tangan kiri bola di lambungkan sedikit ke samping kanan tidak terlalu tinggi.
- Setelah bola melambung ke atas setinggi kepala, tangan kanan dipukulkan pada bagian tengah bola.
- Pukulan float dapat dilakukan dengan beberapa cara:
- Dengan tumit tangan.
- Dengan tangan, di saat ibu jari dilipat ke dalam dan menempel pada telapak tangan.
- Memukul dengan tangan tergenggam.
d.
Cekis
- Sikap permulaan dengan mengambil sikap berdiri menyamping dengan tubuh bagian kiri lebih dekat ke jaring.
- Bola dipegang tangan kiri dan kanan.
- Saat bola dilambungkan, badan diliukkan sedikit ke belakang dan lutut ditekuk.
- Kedua tangan dijulurkan ke arah samping bawah kanan dalam keadaan memegang bola.
- Bola dilambung ke atas kepala dengan kedua belah tangan.
- Setelah bola lepas, tangan kanan ditarik ke samping kanan bawah, liukkan badan ke kanan.
- Berat badan ada di kaki kanan, telapak tangan menghadap ke atas.
- Setelah bola ada pada jangkauan tangan,secepatnya bersama sama lengan, liukkan badan ke samping kiri
- Perkenaan bola bagian bawah belakang bola,pukulan bola dibantu liukkan badan dan lecutan tangan.
Macam-macam servis
- Servis atas adalah servis dengan awalan melemparkan bola ke atas seperlunya. Kemudian server melompat untuk memukul bola dengan ayunan tangan dari atas.
- Servis bawah adalah servis dengan awalan bola berada di tangan yang tidak memukul bola. Tangan yang memukul bola bersiap dari belakang badan untuk memukul bola dengan ayunan tangan dari bawah.
- Servis mengapung adalah servis atas dengan awalan dan cara memukul yang hampir sama. Awalan servis mengapung adalah melemparkan bola ke atas namun tidak terlalu tinggi (tidak terlalu tinggi dari kepala). Tangan yang akan memukul bola bersiap di dekat bola dengan ayunan yang sangat pendek.
Yang
perlu diperhatikan dalam servis antara lain:
- Sikap badan dan pandangan.
- Lambung ke atas harus sesuai dengan kebutuhan.
- Saat kapan harus memukul bola.
2.
Passing
- Passing Bawah (Pukulan/pengambilan tangan ke bawah)
- Sikap badan jongkok, lutut agak ditekuk.
- Tangan dirapatkan, satu dengan yang lain dirapatkan.
- Gerakan tangan disesuaikan dengan keras/lemahnya kecepatan bola.
- Passing Ke atas (Pukulan/pengambilan tangan ke atas)
- Sikap badan jongkok, lutut agak ditekuk.
- Badan sedikit condong kemuka, siku ditekuk jari-jari terbuka membentuk lengkungan setengah bola.
- Ibu jari dan jari saling berdekatan membentuk segitiga.
- Penyentuhan pada semua jari-jari dan gerakannya meluruskan kedua tangan
- Menggunakan gerakan kaki untuk menambah power
3.
Smash
(spike)
Dengan membentuk serangan pukulan yang keras waktu bola
berada di atas jaring untuk dimasukkan ke daerah lawan. Untuk melakukan dengan
baik perlu memperhatikan awalan, tolakan, pukulan, dan pendaratan.
Teknik smash
Teknik dalam permainan bola voli dapat diartikan sebagai
cara memainkan bola dengan efisien dan efektif sesuai dengan peraturan
permainan yang berlaku untuk mencapai suatu hasil yang optimal. Smash adalah
suatu pukulan yang kuat di saat tangan kontak dengan bola secara penuh pada
bagian atas, sehingga jalannya bola terjal dengan kecepatan yang tinggi,
apabila pukulan bola lebih tinggi berada di atas net, maka bola dapat dipukul
tajam ke bawah. Smash merupakan pukulan keras yang biasanya mematikan karena
bola sulit diterima atau dikembalikan.
Spike adalah bentuk serangan yang paling banyak digunakan
untuk menyerang dalam upaya memperoleh nilai suatu tim dalam permainan voli.
Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa teknik smash atau spike
adalah cara memainkan bola dengan efisien dan efektif sesuai dengan peraturan
permainan untuk mencapai pukulan keras yang biasanya mematikan ke daerah lawan.
Tes smash
Tes
smash adalah tolak ukur dalam kemampuan smash.
4.
Membendung
(bloking)
Pengertian blok dalam permainan bola voli adalah sebuah
usaha membendung serangan lawan yang berupa smash agar tidak
menghasilkan poin. Dengan daya upaya di dekat jaring untuk mencoba
menahan/menghalangi bola yang datang dari daerah lawan.
Sikap memblok yang benar adalah
- Jongkok, bersiap untuk melompat.
- Lompat dengan kedua tangan rapat dan lurus ke atas.
- Saat mendarat hendaknya langsung menyingkir dan memberi kesempatan pada kawan satu regu untuk bergantian melakukan blok.
Blok ada dua macam
- Blok tunggal adalah membendung bola yang dilakukan oleh satu orang pemain.
- Blok ganda adalah membendung bola yang dilakukan oleh dua orang pemain atau lebih. Hal yang harus diperhatikan dalam melakukan block ganda antara lain adalah memadukan langkah kaki dan kerjasama antar bloker dalam menentukan waktu lompatan dan arah pergerakan bola.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Bola_voli
Comments
Post a Comment